Pelaksanaan Kegiatan Bimbingan Teknis Manajemen Badan Usaha Milik Desa (Bumdesa) Percontohan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016

0
1293

20160328_164633Sesuai dengan Undang-undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa, yang menyatakan bahwa Desa merupakan suatu kesatuan masyarakat hukum yang berwenang untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat, sebagai pelaksana dari Undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Desa mempunyai kewenangan yang bersifat Otonom untuk mengupayakan dan mengelola sumber-sumber Pendapatan Asli Desa (PAD) di mana salah satu sumber pendanaan itu adalah melalui Badan Usaha Milik Desa (Bumdes). Perspektif undang-undang tersebut menjelaskan bahwa pendirian Bumdes ditujukan untuk mengatasi persoalan ekonomi desa secara kolektif dan mampu mendorong peningkatan pendapatan masyarakat desa, baik yang berkembang menurut adat istiadat atau budaya setempat  maupun kegiatan perekonomian yang diserahkan untuk dikelola oleh masyarakat melalui program pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.

Mengingat pentingnya Peran Bumdes dalam menghidupkan Usaha Ekonomi Masyarakat, Bidang Usaha Ekonomi Masyarakat (UEM) BPMPD Prov. Kalsel menyelenggarakan Bimtek Manajemen Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Percontohan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016.

Bimbingan Teknis Manajemen Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Percontohan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016 diselenggarakan pada tanggal 28-30 Maret 2016 bertempat di Aula Calamus, Hotel Rattan Inn Banjarmasin. Kegiatan ini diikuti oleh para Kepala Desa dan Pengelola Bumdes Percontohan se Kalimantan Selatan yang berjumlah 100 orang, didampingi oleh perwakilan dari BPMPD Kabupaten sebanyak 11 orang.

20160329_143308

20160328_171002

Bimtek Manajemen Bumdes Percontohan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016 diselenggarakan untuk menyamakan persepsi terhadap pelaksanaan Bumdes percontohan Provinsi Kalimantan Selatan hingga tahun 2016 ini. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap pengelola Bumdes percontohan Provinsi Kalimantan Selatan dalam melaksanakan dan memfasilitasi pembentukan, pendirian dan pengembangan Bumdes sehingga dapat menjadi input dalam pelaksanaan kegiatan Bumdes yang lebih baik.

Kegiatan Bimtek ini diawali dengan pembukaan acara pada pukul 16.00 Wita. Acara dibuka oleh Kepala Bidang UEM Ibu Gusti Nur ‘Aina, S.Sos., MP mewakili dari kepala BPMPD Prov. Kalsel. Dalam sambutannya, Beliau mengharapkan agar para peserta dapat memanfaatkan waktu yang sebaik-baiknya untuk belajar dan mendiskusikan agar ke depan implementasi Bumdes di Kalimantan Selatan dapat berjalan secara optimal. Melalui Bimtek ini, para peserta juga diharapkan dapat membuka wawasan pengetahuan serta berbagi pengalaman untuk memfasilitasi pengembangan Bumdes di daerahnya masing-masing.

Materi-materi yang disampaikan dalam Bimtek kali ini cukup padat dan dibagi dalam 3 hari selama penyelenggaraan kegiatan tersebut. Materi-materi yang disampaikan dalam kegiatan Bimtek ini di antaranya:

  1. Pendirian, Pengurusan, Pengelolaan Dan Pembubaran Bumdesa;
  2. Pengadministrasian Badan Usaha Milik Desa;
  3. Strategi dan Kebijakan Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat dalam RPJMD;
  4. Konsep dan Landasan Pola Kemitraan Menuju Desa Mandiri;
  5. Bumdes Menuju Kemandirian Desa;
  6. Sistematika Pelaporan;
  7. Teori Proses Pembukuan;
  8. Praktik Latihan Keuangan;
  9. Kewirausahaan Sosial;
  10. Pemetaan Usaha Desa;

Materi-materi tersebut menghadirkan sejumlah Narasumber yang kompeten di Bidangnya masing-masing seperti Bapak Drs. Rahmadi dari Bappeda Prov. Kalsel, Ibu Rina Yulianti dari Bagian Keuangan Setda Kab. Banjar, Bapak Sudirwo dari LSM Pemuda Rakyat Desa (Parade) Nusantara dan Ibu Gusti Nur ‘Aina, S.Sos, MP selaku Kepala Bidang UEM BPMPD Prov. Kalsel.

Kegiatan ini dilaksanakan dengan pendekatan partisipatory andragogi (pembelajaran orang dewasa) dengan metode: ceramah, tanya jawab, diskusi panel, diskusi kelompok dan praktek. Dengan metode tersebut, diharapkan para peserta dapat lebih proaktif dalam menanggapi suatu permasalahan yang dialami Bumdes, tidak hanya pendalaman materi saja tetapi juga dituangkan dalam praktik secara langsung sehingga para peserta Bimtek tidak merasa jenuh dan menjadi lebih semangat.

20160329_163720

Dengan pengembangan Bumdes di Kalimantan Selatan, melalui konsep One Village One Bumdes diharapkan dapat membuka lapangan pekerjaan di wilayah pedesaan, sehingga masyarakat tidak perlu lagi melakukan urbanisasi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Selain itu Bumdes percontohan sebagai pelopor diharapkan dapat memberikan motivasi bagi pembentukan Bumdes-bumdes lainnya agar konsep One Village One Bumdes dapat mewujudkan kemandirian desa nantinya.


20160329_200949

Oleh: Andie Putra Pratama, S.STP

Bidang Usaha Ekonomi Masyarakat BPMPD Prov. Kalsel