Dewasa ini, isu pokok mengenai pembangunan Desa semakin penting dan muncul ke permukaan ruang Publik. Hal tersebut disebabkan karena saat ini Desa berperan sebagai Subjek dalam pembangunan Bangsa, terlebih lagi dengan berbagai kemajuan dan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Konsepsi “Desa Membangun”perlu didukung oleh berbagai pihak agar terwujud kemandirian dan kesejahteraannya. Pihak-pihak yang terkait di dalamnya tidak terkecuali adalah para Abdi Negara, meliputi unsur dari Tentara Nasional Indonesia (TNI), Polri dan Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai ketiga unsur yang tidak dapat dipisahkan.
Salah satu program yang terwujud nyata sebagai operasi bakti TNI adalah Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD). TMMD merupakan program terpadu lintas sektoral antara TNI, Polri, Pemerintah Daerah dan seluruh lapisan masyarakat yang diselenggarakan secara terintegrasi untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memantapkan wawasan kebangsaan, serta membangun persatuan dan kesatuan Bangsa dalam rangka menjaga keutuhan NKRI.
Kegiatan TMMD diawali dengan expose dan pemantapan yang diselenggarakan pada Hari Rabu, 16 Maret 2016 di Media Center Korem 101/Antasari. Untuk Tahun Anggaran 2016, TMMD ke 96 ini akan dilaksanakan di wilayah Kodim 1003/Kandangan (Kabupaten Hulu Sungai Selatan) dan wilayah Kodim 1005/Marabahan (Kabupaten Barito Kuala). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Komandan Korem (Danrem) 101/Antasari Kolonel (Kav) Yanuar Adil. Pada kesempatan ini berhadir pula rombongan BPMPD Prov. Kalsel mewakili unsur Pemerintah Daerah, meliputi Kepala Badan Drs H. Gusti Syahyar, Kepala Sub Bidang Teknologi Tepat Guna (TTG) Irwansyah beseta unsur staf. Selain itu hadir para Instansi terkait dari BKKBN Prov. Kalsel, Bappeda Prov. Kalsel, Dinas Kesehatan Prov. Kalsel, BPMPD Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan BPMPD Barito Kuala.
Pada kegiatan tersebut, Komandan Kodim 1003/Kandangan Letkol (Inf) Rudy Namsyah dan Komandan Kodim 1005/Marabahan Letkol (Inf) Yamin memaparkan rencana kegiatan TMMD yang akan dilaksanakan pada lokus wilayahnya masing-masing. Hal tersebut dilakukan agar dapat mematangkan sasaran-sasaran kegiatan dan mendapat masukan atau rekomendasi dari pihak Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota.
Kodim 1003/Kandangan akan melaksanakan TMMD mulai tanggal 2 Mei-8 Juni 2016 di Desa Halunuk Kecamatan Loksado Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Sasaran Kegiatan terbagi menjadi dua, yaitu Kegiatan Fisik dan Non Fisik. Kegiatan Fisik meliputi pembangunan jalan perkerasan sepanjang 1,9 Km, perbaikan dua Mushola dan pembuatan WC Umum untuk wilayah tersebut. Kegiatan Non Fisik meliputi penyuluhan tentang Kesehatan, peningkatan Ketahanan Pangan, penyuluhan Wawasan Kebangsaan dan lain-lain.
Sedangkan Kodim 1005/Marabahan akan melaksanakan TMMD pada minggu ketiga Mei hingga minggu kedua Juni 2016 di Desa Kabuau menuju Desa Jambu Kecamatan Kuriapan Kabupaten Barito Kuala. Kegiatan Fisik meliputi pembuatan badan jalan sepanjang 1,7 Km, perbaikan Rumah Miskin, Madrasah/TPA, Mushola dan WC Umum untuk Madrasah dan Rakyat Miskin. Selain itu, Kegiatan Non Fisik meliputi penyuluhan tentang Keluarga Berencana (KB), penyuluhan Pertanian, penyuluhan Agama, pembagian sembako dan lain-lain.
Menanggapi rencana kegiatan tersebut, Danrem 101/Antasari Kolonel (Inf) Yanuar Adil berharap agar semua rencana dalam Kegiatan TMMD ke 96 ini dapat dibicarakan bersama agar matang pada saat pelaksanaan. “Kerjasama dan sinergitas adalah hal penting di sini, dan harapan Saya dalam pelaksanaannya nanti semua serius dan bersungguh-sungguh untuk melakukannya,”ujar beliau.
Dukungan secara positif juga disampaikan oleh Kepala BPMPD Provinsi Kalimantan Selatan terkait pemantapan kegiatan tersebut. “TMMD menjadi sebuah elaborasi yang baik dalam upaya Pemberdayaan Masyarakat Desa. Sinergitas dan Kerjasama antara Pemerintah Daerah, TNI dan Polri sangat dinanti-nanti oleh masyarakat dalam memperkuat Fungsi Pengabdian Masyarakat dan Keutuhan NKRI,”pungkas beliau.
Oleh: Andie Putra Pratama, S.STP [Bid. UEM]
