Sharing dan Silaturrahmi dengan Stakeholder mengenai kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Desa di Kalimantan Selatan

0
826
1

Pemberdayaan Masyarakat Desa merupakan upaya mengembangkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat dengan meningkatkan pengetahuan, sikap, keterampilan, perilaku, kemampuan, kesadaran serta memanfaatkan sumber daya melalui penetapan kebijakan, program, kegiatan dan pendampingan yang sesuai dengan esensi masalah dan prioritas kebutuhan masyarakat desa. Upaya dalam kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Desa semata-mata ditujukan untuk dapat lebih menjalin kerjasama secara intensif antara LSM, Akademisi dengan Pemerintah Daerah terkait mengenai percepatan pembangunan Desa.

Menindaklanjuti Rapat Konsolidasi Penanggulangan Kemiskinan yang telah dilakukan sebelumnya, BPMPD Provinsi Kalimantan Selatan membahasnya secara lebih spesifik bersama para stakeholder terkait dalam kegiatan Sharing dan Silaturahmi mengenai kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Desa, pada Hari Minggu, 26 Juni 2016 di Hotel Royal Jelita Banjarmasin. Acara yang juga dirangkaikan dengan buka puasa bersama tersebut menghadirkan Jajaran Bidang UEM BPMPD Prov. Kalsel, perwakilan dari Pasca Sarjana Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Prof. Udiansyah dan Dr. Krisdianto, Ketua Gerakan Bangun (Gerbang) Desa Provinsi Kalsel Drs. Abdussani, M.I. Kom serta sejumlah perwakilan DPD Gerbang Desa dari beberapa Kabupaten di Kalimantan Selatan.

2

Acara dibuka oleh Kepala Bidang UEM Ibu Gusti Nur ‘Aina, S.Sos, MP. Dalam sambutannya Beliau menyampaikan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menambah tali silaturahmi antara pihak-pihak yang terkait dalam kegiatan Pemberdayaan Masyarakat. Selain itu juga dapat mensinkronisasikan kinerja Pemerintah Daerah, Akademisi dan LSM  tentang bagaimana memecahkan permasalahan terkait dengan peningkatan SDM warga desa baik dari segi ekonomi, sosial, pendidikan dan sebagainya.

Menanggapi hal tersebut, Prof. Udiansyah dari Pascasarjana ULM menyampaikan sebuah komitmen untuk bekerjasama dan saling membantu terutama dari segi pengembangan keilmuan dan rekomendasi kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan. “Kegiatan ini kami respon secara positif dengan kerjasama yang kita lakukan, dapat dianalogikan seperti sebuah kumpulan sapu lidi, seorang yang terkuat di dunia ini pun tidak akan bisa mematahkannya. Begitu pula dengan kita bila mampu mengembangkan sebuah kerjasama yang efektif, tentu akan memberikan kekuatan bagi masyarakat untuk lebih berdaya,” ungkap Beliau.

3

Mewakili Gerbang Desa Provinsi Kalimantan Selatan, Abdussani juga memberikan tanggapannya. Dalam upaya untuk menumbuhkan sikap kewirausahaan masyarakat Desa, langkah yang dilakukan adalah dengan mengupayakan pelatihan keterampilan usaha berbasis lokal, yang berkerjasama dengan instansi terkait dan lembaga-lembaga swasta. “Langkah konkretnya saat ini kita telah bekerjasama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Prov. Kalsel untuk melatih para pemuda yang akan dibekali keterampilan menjahit selama 3 Bulan,” Ujar Beliau.

4

Dari pertemuan tersebut, dihasilkan sebuah kesepakatan bersama untuk melakukan kegiatan-kegiatan dalam beberapa bulan ke depan, yaitu melakukan penyusunan Profil Desa dan Potensi Desa selama 6 Bulan serta kegiatan pelatihan motivator Pemberdayaan Masyarakat Desa. Dengan adanya kerjasama yang sinergis ini diharapkan akan terwujud penyelenggaraan Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Desa secara optimal.

 

ditulis oleh:

Andie Putra Pratama, S.STP

Bidang Usaha Ekonomi Masyarakat