DPMD Kalsel Beri Pendampingan Desa

0
47

BARABAI – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kalimantan Selatan beri pendampingan sejumlah desa melalui kegiatan Pendampingan Pembangunan Kawasan Perdesaan 2023.

“Kita beri pendampingan bagi desa yang ditunjuk Pemkab setempat dalam rangka mewujudkan akselerasi pembangunan di kawasan perdesaan,” ujar Kepala Seksi Pembangunan Sarana Prasarana Kawasan Perdesaan Andie Putra Pratama, S.STP, M.Si. di Barabai, Kamis (2/11).

Andie selaku panitia melaporkan, setiap kabupaten kota mengusulkan desa yang akan diberi pendampingan, salah satunya Desa Kalibaru di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST). Desa yang berada di Kecamatan Batu Benawa ini menjadi rencana lokus untuk kawasan pedesaan yang akan diberi pendampingan.

“Kita dari Dinas PMD Kalsel hanya memfasilitasi saja, pendampingan dilakukan oleh SKPD terkait yang tergabung dalam Tim Koordinasi Pembentukan Kawasan Perdesaan (TKPKP) bekerja sama dengan Perkumpulan Aparatur Desa Seluruh Indonesia (PAPDESI) dan Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD),” terang Andie.

Tujuan pendampingan perdesaan untuk mewujudkan akselerasi Pembangunan Kawasan Perdesaan khususnya di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan.

Kegiatan pendampingan ini didasari pada Peraturan Menteri Desa Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembangunan Kawasan Perdesaan, di mana setiap daerah Kabupaten/Kota yang memiliki desa, dapat mengusulkan kawasan perdesaan di wilayahnya.

Kegiatan Pendampingan Pembangunan Kawasan Perdesaan 2023 di Kabupaten HST pada 31 Oktober hingga 2 November 2023 diselenggarakan di Hotel Darul Istiqomah Barabai, dihadiri unsur TKPKP, PAPDESI dan BKAD di lingkup Kabupaten HST.

Sekretaris Daerah Kabupaten HST, Drs. Muhammad Yani, M.Si. yang membuka kegiatan pendampingan, berharap kegiatan ini dapat mengakselerasi terhadap pembentukan dan pengembangan Kawasan Perdesaan.

“Minimal satu kawasan di daerah kami bisa terdampingi, sehingga ke depan dapat tercapai dan terakomodir pada penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dan penajaman prioritas untuk periode 2024-2029,” kata Sekda HST.

Beberapa narasumber dihadirkan pada kegiatan pembukaan pendampingan kawasan perdesaan di HST ini yakni narasumber dari Direktorat Perencanaan Teknis Ditjen PDP Kementerian Desa dan PDTT RI, Stevanus Reno Budi Sasotyo, S.T., narasumber dari Bappeda Kalsel Theodorik Rizal Manik, S.T., M.Sc., dan praktisi kawasan perdesaan Iwan Ramadhan, M.Si.

Dilanjutkan hari ketiga melakukan kunjungan lapang ke Desa Kalibaru yang menjadi lokasi rencana lokus kawasan pendampingan oleh tim. Pada kunjungan di lapangan ini, tim melakukan presentasi tentang calon lokus kawasan perdesaan tematik Agrowisata Vastora di Kecamatan Batu Benawa, pemberian masukan dan tanggapan dari Stevanus Reno Budi kemudian dilanjutkan dengan kunjung lapang di lokasi kandang peternakan sapi desa setempat. (Eddy A.)